Trading Simple Dengan Rumah Market Strategi - Dengan berbagai pengalaman dan jam terbang dalam Trading Forex, dari beberapa pengalaman itulah ada segelintir yang mampu meraih sukses besar di trading hanya dengan mengunakan sistem yang simple dan konsisten tentunya dalam menggunakan sistem tersebut. Disiplin dalam hal masuk dan keluar pada transaksi pasar valas.
Dengan melihat judul pada artikel kali ini tentang Analisa Trading Forex Simple Dengan Volume Transaksi, Ya mari kita simak bersama-sama, bagaimanakah sistem simple yang profitable tersebut ?? langsung saja baca tulisan berikutnya yah... :)
Sistem trading ini mendasarkan analisanya pada volume transaksi (dilihat dengan besar/kecilnya candle stick) pada separuh akhir sesi Amerika dihari sebelumnya untuk memprediksi market sesi Eropa dihari berikutnya. Kemudian menggunakan separuh awal sesi Asia untuk memprediksi market sesi Amerika pada hari yang sama sebagai kelanjutannya.
A. Kelengkapan yang dibutuhkan:
Download indikator Rumah Market dari Sumbernya : Disini
B. Tampilan Indikator dan Istilah-Istilah yang Digunakan:
C. Panduan Pengambilan Posisi Trading
Trend besar market dilihat dari keberlanjutan pola antar RMB (Jika RMB polanya berjajar cenderung turun, maka artinya trend besarnya turun, begitupula sebaliknya). Jika analisa dengan RM menemukan kesimpulan yang melawan trend besar maka artinya kita open posisi hanya untuk mencari koreksi market dengan target yang tidak besar.
Berikut panduan analisanya:
Selain mengikuti panduan dasar OP tersebut diatas, kita perhatikan juga kebiasaan-kebiasaan market yang biasa terjadi, seperti:
Catatan : Yang dimaksud harga berbalik arah adalah, harga berusaha kembali ke harga awal dimulainya trend harian, minimal mampu menjangkau 1/3 range-nya, atau jika trend kuat bisa penuh hingga ke harga awal.
Demikian teori dasar Rumah Market Trading Sistem, semoga dapat membantu kita untuk terus eksis di dunia Trading...
Dengan melihat judul pada artikel kali ini tentang Analisa Trading Forex Simple Dengan Volume Transaksi, Ya mari kita simak bersama-sama, bagaimanakah sistem simple yang profitable tersebut ?? langsung saja baca tulisan berikutnya yah... :)
Sistem trading ini mendasarkan analisanya pada volume transaksi (dilihat dengan besar/kecilnya candle stick) pada separuh akhir sesi Amerika dihari sebelumnya untuk memprediksi market sesi Eropa dihari berikutnya. Kemudian menggunakan separuh awal sesi Asia untuk memprediksi market sesi Amerika pada hari yang sama sebagai kelanjutannya.
A. Kelengkapan yang dibutuhkan:
1. Akun Trading Forex
Jika anda belum memiliki akun trading forex silahkan membuat akun di broker forex terpercaya (Lihat sidebar halaman ini untuk contoh membuat akun di broker terpercaya)
2. Metatrader
Metatrader (MT4) adalah aplikasi trading dari broker
3. Indikator RumahMarketCermin
Indikator ini adalah indikator khusus dari kami, dimana indikator ini akan kan menampilkan kotak/rumah, terdiri atas :
- Rumah Market 1 (RM1) yang mewadahi 6 candle akhir sesi Amerika (pada time frame H1)
- Rumah Market 2 (RM2) yang mewadahi 6 candle awal sesi Asia (pada time frame H1)
- Rumah Market Besar (RMB) yang mewadahi seluruh candlestick (range dalam sehari).
Download indikator Rumah Market dari Sumbernya : Disini
B. Tampilan Indikator dan Istilah-Istilah yang Digunakan:
C. Panduan Pengambilan Posisi Trading
Trend besar market dilihat dari keberlanjutan pola antar RMB (Jika RMB polanya berjajar cenderung turun, maka artinya trend besarnya turun, begitupula sebaliknya). Jika analisa dengan RM menemukan kesimpulan yang melawan trend besar maka artinya kita open posisi hanya untuk mencari koreksi market dengan target yang tidak besar.
Berikut panduan analisanya:
a. Open posisi siang hari menjelang sesi Eropa, ikuti arah dan pola chart pada RM1
b. Open posisi sore hari menjelang sesi Amerika, ikuti arah dan pola chart pada RM2
c. Jika harga break keluar dari area RM1 dan RM2 maka kita Open Posisi mengikuti arahnya, terutama jika arahnya searah dengan pola didalam RM1.
Perlu dicermati juga, bahwa makin besar candlestick didalam RM maka makin kuat pula efeknya pada market yang akan terbentuk.
Penentuan TP dan SL proporsional melihat besar/kecilnya volume candle dalam RM1 dan RM2.
Selain mengikuti panduan dasar OP tersebut diatas, kita perhatikan juga kebiasaan-kebiasaan market yang biasa terjadi, seperti:
1. Jika RM1 Range-nya lebih dari separuh RMB maka harga cenderung balik arah dihari berikutnya mulai dari RM2.
Hal ini berlaku untuk RMB yang wajar. Jika RMB dibawah 70 pip atau diatas 240 pip maka tetap kita OP mengikuti pola dan arah didalam RM1.
2. Jika RMB besarnya lebih dari 150 pip, maka harga cenderung berbalik arah pada hari berikutnya.
Namun jika terdapat candle stick panjang diatas 60 pip (TF H1) atau terdapat RMB lebih dari 240 pip maka kita Open Posisi ikuti arah trendnya karena itu artinya trend sangat kuat.
3. Jika pada hari sebelumnya antara RM2 dan RM1 terdapat gap (terpisah lebih dari 35 pip), maka harga cenderung akan berbalik arah di hari berikutnya. Tentunya dengan memperhatikan kebiasaan harga diatas.
4. Jika RM1 dan RM2 posisinya (tidak berjajar) dan gabungan keduanya lebih dari 70 pip maka harga akan berbalik arah setelah RM2.
Catatan : Yang dimaksud harga berbalik arah adalah, harga berusaha kembali ke harga awal dimulainya trend harian, minimal mampu menjangkau 1/3 range-nya, atau jika trend kuat bisa penuh hingga ke harga awal.
Demikian teori dasar Rumah Market Trading Sistem, semoga dapat membantu kita untuk terus eksis di dunia Trading...
Tag :
Analisis Teknikal,
Rumah Market
0 Komentar untuk "Trading Simple Dengan Rumah Market Strategi"