Ichimoku Kinko Hyo Indikator Lengkap - Pada artikel kali ini ada pembahasan tentang indikator Ichimoku Kinko Hyo lebih singkatnya bisa kita sebut Ichimoku, dimana dapat diartikan menjadi grafik keseimbangan dalam sekilas atau dalam bahasa lain "A Glance At An Equilibrium Chart". Hosada yang menjadi pelopor menciptakan indikator unik ini sendiri sejak perang dunia ke dua karena keterbatasan dalam penghitungan yang menjadikan pelajar-pelajar pada zaman dahulu di sewa sebagai pengganti komputer.
Di penghujung tahun 1990 baru mereka sadar bahwa indikator ini sangat berguna dan mulai terkenal, padahal sudah sejak awal tahun 1970 an ini sudah ada. Dengan adanya Ichimoku ini merupakan Indikator Teknikal yang paling Lengkap yang pernah ada dan mempunyai ketepatan angka-angka yang tepat juga sangat baik.
Analisis Teknikal dari Ichimoku mempunyai beberapa nama seperti Cloud (Awan) dalam bahasa jepang yaitu "kumo", ini adalah inti indikator untuk mengukur trend yang akan terjadi serta pergerakan harga untuk titik support dan resisten yang terjadi, tidak lupa pula dengan "Tenkan Sen" kita dapat melihat sebagai acuan kekuatan sinyal pergerakan harga kemudian ada Kijun Sen dan Chikou Span. Ya memang semua dalam bahasa jepang, karena tentunya mereka berada di jepang untuk pertama kalinya. Ada juga Garis yang membatasi Cloud yaitu "Chikou Span A dan Chikou Span B" dalam aplikasi lain biasa disebut "Up Kumo" dan "Down Kumo". Untuk lebih jelasnya mengenai Ichimoku Kinko Hyo Indikator Lengkap kita lihat gambar di bawah ini :
Keterangan :
Berikut ini adalah rumus dasar dari berbagai garis Ichimoku:
Dari rumus di atas kita dapat menyimpulkan bahwa sebenarnya periode dasar dari Ichimoku adalah 9, 26 , 52. Hal ini memang lumrah karena pada dasarnya Ichimoku digunakan menganalisa pergerakan yang cenderung panjang atau long periode. Belum ditemukan informasi hingga saat ini bahwa Ichimoku pun dapat digunakan pada time frame yang lebih pendek seperti layaknya dalam kegiatan day trading atau bahkan scalping. Namun demikian penggantian periode dasar (9, 26, 52) memungkinkan dilakukan.
Senkou Span
Seperti telah disebutkan sebelumnya, Ichimoku di desain untuk menjadi indikator yang komplet dalam memprediksi, menentukan, entry maupun exit. Untuk itu Ichimoku pada dasarnya tidak membutuhkan indikator lain untuk digunakan.
Cloud : Digunakan untuk mengetahui titik resisten atau support (tidak bisa keduanya ditentukan oleh Ichimoku). Bila sebuah harga berada di atas awan Senkou, itu berarti bahwa harga sedang berada dalam trend naik dan awan dibawahnya menjadi area Support dari pergerakan harga. Sebaliknya bila ternyata harga berada dibawah Awan Senkou, maka trend sedang dalam pergerakan turun dan awan di atasnya menjadi area resisten.
Bila ternyata harga berada didalam awan, itu artinya harga sedang memasuki masa struggling dan trend naik atau turun belum diketahui atau bisa juga disebut kondisi Sideways.
Kamu bisa menentukan Garis Harga Support atau Resisten dengan Indikator Ichimoku ini, coba lihat video dibawah ini :
Di penghujung tahun 1990 baru mereka sadar bahwa indikator ini sangat berguna dan mulai terkenal, padahal sudah sejak awal tahun 1970 an ini sudah ada. Dengan adanya Ichimoku ini merupakan Indikator Teknikal yang paling Lengkap yang pernah ada dan mempunyai ketepatan angka-angka yang tepat juga sangat baik.
Analisis Teknikal dari Ichimoku mempunyai beberapa nama seperti Cloud (Awan) dalam bahasa jepang yaitu "kumo", ini adalah inti indikator untuk mengukur trend yang akan terjadi serta pergerakan harga untuk titik support dan resisten yang terjadi, tidak lupa pula dengan "Tenkan Sen" kita dapat melihat sebagai acuan kekuatan sinyal pergerakan harga kemudian ada Kijun Sen dan Chikou Span. Ya memang semua dalam bahasa jepang, karena tentunya mereka berada di jepang untuk pertama kalinya. Ada juga Garis yang membatasi Cloud yaitu "Chikou Span A dan Chikou Span B" dalam aplikasi lain biasa disebut "Up Kumo" dan "Down Kumo". Untuk lebih jelasnya mengenai Ichimoku Kinko Hyo Indikator Lengkap kita lihat gambar di bawah ini :
Keterangan :
Berikut ini adalah rumus dasar dari berbagai garis Ichimoku:
Tenkan Sen : (HIGHEST HIGH + LOWEST LOW)/2 Dengan periode standar 9.
Kijun Sen : (HIGHEST HIGH + LOWEST LOW)/2 Dengan periode standar 26
Chikou Span : Harga penutupan harga dan digeser ke belakang sebanyak 26 periode
Senkou Span A : (TENKAN SEN + KIJUN SEN)/2 kemudian di majukan sebanyak 26 periode
Senkou Span B : (HIGHEST HIGH + LOWEST LOW)/2 sebanyak 52 candle terakhir kemudian dimajukan sebanyak 26 periode
Dari rumus di atas kita dapat menyimpulkan bahwa sebenarnya periode dasar dari Ichimoku adalah 9, 26 , 52. Hal ini memang lumrah karena pada dasarnya Ichimoku digunakan menganalisa pergerakan yang cenderung panjang atau long periode. Belum ditemukan informasi hingga saat ini bahwa Ichimoku pun dapat digunakan pada time frame yang lebih pendek seperti layaknya dalam kegiatan day trading atau bahkan scalping. Namun demikian penggantian periode dasar (9, 26, 52) memungkinkan dilakukan.
Senkou Span
Seperti telah disebutkan sebelumnya, Ichimoku di desain untuk menjadi indikator yang komplet dalam memprediksi, menentukan, entry maupun exit. Untuk itu Ichimoku pada dasarnya tidak membutuhkan indikator lain untuk digunakan.
Cloud : Digunakan untuk mengetahui titik resisten atau support (tidak bisa keduanya ditentukan oleh Ichimoku). Bila sebuah harga berada di atas awan Senkou, itu berarti bahwa harga sedang berada dalam trend naik dan awan dibawahnya menjadi area Support dari pergerakan harga. Sebaliknya bila ternyata harga berada dibawah Awan Senkou, maka trend sedang dalam pergerakan turun dan awan di atasnya menjadi area resisten.
Bila ternyata harga berada didalam awan, itu artinya harga sedang memasuki masa struggling dan trend naik atau turun belum diketahui atau bisa juga disebut kondisi Sideways.
Kamu bisa menentukan Garis Harga Support atau Resisten dengan Indikator Ichimoku ini, coba lihat video dibawah ini :
Tag :
Analisis Teknikal,
Ichimoku
0 Komentar untuk "Ichimoku Kinko Hyo Indikator Lengkap"