Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mendesak Yunani untuk bekerja cepat menuju kesepakatan dengan kreditur untuk mengekang krisis keuangan pendalaman dan membatalkan keraguan atas keanggotaannya euro.
Bahkan saat ia memperingatkan investor terhadap dumping mata uang tunggal, Draghi mengatakan pemerintah Perdana Menteri Alexis Tsipras harus melakukan "banyak pekerjaan" untuk menunjukkan hal itu dapat memenuhi persyaratan dari 240 miliar euro ($ 259.000.000.000) Program bailout.
"Ini mendesak," kata Draghi wartawan di Washington, Sabtu selama pertemuan Dana Moneter Internasional. "Kita semua ingin Yunani untuk berhasil. Jawabannya adalah di tangan pemerintah Yunani. "
Draghi membuat seruannya untuk tindakan setelah obligasi pemerintah Yunani mengalami minggu terburuk mereka sejak pemilihan Januari Tsipras itu. Anti-penghematan retorika pemerintah sedang bentrok dengan tuntutan dari rekan-rekan Eropa untuk mengambil langkah-langkah lebih untuk merubah ekonomi sarat utang sebelum mereka akan merilis tranche lain bantuan.
Yang dipertaruhkan adalah kemampuan Yunani untuk menghindari default pada utang dan tinggal di kawasan euro 19-negara. Nyerempet bahaya yang membayangi perundingan Washington kepala keuangan global delegasi dari luar kawasan euro mendesak resolusi cepat.
Inisiatif Yunani
"Kami telah jelas dalam percakapan kami dengan semua pihak ada kebutuhan mendesak untuk datang bersama-sama sekitar pendekatan yang komprehensif," kata Menteri Keuangan AS Jacob Lew J. Jumat. "Waktu adalah esensi" dan "Yunani harus memimpin."
Menteri keuangan kawasan euro berikutnya akan membahas kemajuan Yunani dalam pertemuan mereka pada 24 April di ibukota Latvia Riga. Sebuah kesepakatan tidak mungkin siap pada saat itu, Menteri Keuangan Belanda dan Eurogroup Presiden Jeroen Dijsselbloem mengatakan kepada wartawan di Washington, Jumat.
Untuk semua strain, Draghi memperingatkan investor untuk tidak bertaruh terhadap mata uang tunggal 16 tahun. "Ini gunanya untuk pergi singkat pada euro," katanya. "Lakukan."
Dia juga mengatakan bahwa bank-bank Yunani terus memenuhi persyaratan untuk Bantuan Likuiditas Darurat, garis hidup keuangan ECB memutuskan setiap minggu. Dana tersebut sejauh ini telah membantu menghindari krisis keuangan perselisihan atas bantuan telah berlangsung.
"ELA akan terus diberikan kepada bank jika mereka dinilai tidak pelarut dan jika mereka memiliki agunan yang memadai yang terjadi sekarang," kata Draghi.
Lifeline likuiditas
Bantuan darurat yang mengalir ke bank-bank Yunani akan harus berakhir pada akhirnya, kata anggota Dewan Pemerintahan Christian Noyer. Dia mengatakan bantuan tersebut konsisten dengan aturan ECB dan juga bukan pengganti tindakan jangka panjang.
"Bantuan darurat adalah dengan definisi tidak dimaksudkan untuk bertahan selamanya," kata Noyer. "Ada harus menjadi solusi bagi masalah mendasar. Jika deposito terus menurun, bank akan sulit untuk mendapatkan pembiayaan. "
Dalam sebuah wawancara di Washington, anggota Dewan Pemerintahan ECB Vitas Vasiliauskas mengatakan bank sentral tidak boleh memberikan bantuan luar musim panas.
"Situasi di Yunani berarti bahwa kita harus memiliki batas sampai musim panas untuk ELA," kata Vasiliauskas, Sabtu. "Semua orang memahami apa artinya ELA, itu adalah tindakan sementara untuk memberikan likuiditas bank."
Yunani adalah di bagian atas agenda ketika para menteri keuangan kawasan euro bertemu pada hari Jumat. Uni Eropa mengatakan pemerintah Yunani sedang menyusun rencana berdasarkan daftar awal mereka reformasi, yang dapat membuka bantuan jika melewati kerahkan dengan IMF, ECB dan Komisi Eropa.
Bicara dari situasi Yunani memenuhi koridor di musim semi IMF bertemu tapi "tidak ada yang berubah," kata Menteri Keuangan Prancis Michel Sapin wartawan. "Kami berada dalam situasi yang sama pada akhir pertemuan ini sebagai awal."
Draghi mengatakan paket kebijakan Yunani harus fokus pada "pertumbuhan, keadilan, kesinambungan fiskal dan stabilitas keuangan."
Sementara Eropa lebih siap untuk menangani setiap dampak di pasar keuangan jika negosiasi Yunani gagal daripada ketika pertama kali jatuh ke dalam krisis, katanya daerah tersebut masih dalam "perairan yang belum dipetakan."
Selengkapnya Disini
Tag :
News
0 Komentar untuk "Presiden Draghi Tentang Kebutuhan Mendesak Untuk Yunani Untuk Strike Kesepakatan Bailout"